Reuters , CNN Indonesia
Selasa, 13/06/2017 16:41 WIB
Artikel belum tersedia
Katy Perry melakukan sebuah konser pada 12 Juni lalu di antara tur 'Katy Perry - Witness World Wide' yang ia lakukan dalam mempromosikan album terbarunya, 'Witness'. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
Uniknya, Katy Perry melakukan konser tersebut di sebuah sekolah, yaitu Ramon C Cortines School of Visual and Performing Arts di Los Angeles. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
Konser yang dihadiri sekitar 1.000 penggemar Katy Perry atau Katy Cats tersebut seperti sebuah 'pensi' atau acara konser yang biasa digelar saat masa sekolah. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
Katy Perry membawakan seluruh lagu baru dalam album 'Witness' seperti 'Swish Swish', 'Bon Appetit', 'Chained to the Rythm', dan 'Tsunami'. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
Bukan cuma lagu baru, Katy Perry juga membawakan sejumlah lagu hits lainnya seperti 'Fireworks', 'Roar', dan 'Teenage Dream', dan 'Dark Horse'. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
Konser ala 'pensi' itu juga disiarkan Katy Perry di laman YouTube sehingga memungkinkan penggemarnya di luar negeri ikut menyaksikan penyanyi bernama Katheryn Hudson itu. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
Dengan balutan baju metalik, Katy Perry juga menghibur dengan beragam aksi yang unik khas dia selama ini. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
Konser ini datang setelah isu perselisihan Katy Perry dan Taylor Swift muncul kembali setelah Perry mengucapkan maaf dan menginginkan bersahabat kembali dengan Swift. (REUTERS/Mario Anzuoni) 
No comments:
Post a Comment