Seniman Jepang Buat Patung 'Mitologi' dari Pasir Pantai - pantomim Pan -Tomim

Tuesday, June 13, 2017

Seniman Jepang Buat Patung 'Mitologi' dari Pasir Pantai

Jakarta, CNN Indonesia -- Patung biasanya terbuat dari kayu ataupun bebatuan. Namun seniman asal Jepang mampu membuat beragam jenis patung menakjubkan hanya dengan pasir pantai.

Seniman bernama Toshihiko Hosaka tersebut mampu membuat berbagai patung dengan banyak rinci dan detail. Ia sudah membuat patung yang sebagian besar bertema mitologi itu selama 20 tahun terakhir.

"Saya mulai belajar membuat patung dari pasir sejak kuliah. Sejak lulus, saya telah membuat patung dan karya tiga dimensi dari berbagai bahan untuk pembuatan film, bisnis, dan sebagainya," kata Hosaka seperti dalam laman resminya.


Seniman kelahiran April 1974 tersebut menyelesaikan studi pemahatan di the Fine Art Department of Tokyo National University of Fine Arts and Music, Tokyo, Jepang.

Hosaka yang kini berusia 43 tahun tersebut mampu membuat karya seni dengan ukuran yang cukup besar tanpa menggunakan cetakan atau perekat.

Ia benar-benar hanya menggunakan pasir sederhana dan sejumlah peralatan pahat besi untuk menciptakan berbagai jenis karya menakjubkan tersebut.

[Gambas:Instagram]

[Gambas:Instagram]


Dalam membuat patung, Hosaka kerap menghabiskan waktu hingga berjam-jam, bahkan hingga berhari-hari dengan menggunakan pasir yang sudah dibasahkan.

Namun lantaran patung tersebut terbuat dari pasir, maka karya tersebut tidak dapat bertahan lama.

Untuk membuatnya tetap kokoh dalam jangka waktu tertentu, Hosaka menyemprotkan patung itu dengan zat khusus yang mengeraskan lapisan luar pasir tersebut.

Salah satu karya Hosaka yang detail dan menakjubkan serta terbuat dari pasir.Salah satu karya Hosaka yang detail dan menakjubkan serta terbuat dari pasir. (Courtesy of Toshihiko Hosaka via t-hosaka.com)

Menurut Oddity Central, Hosaka pernah berkolaborasi dengan sebuah perusahaan kimia untuk membuat senyawa khusus guna mempertahankan patung tersebut namun tetap ramah lingkungan.

Kemampuan Hosaka sudah diakui oleh dunia. Ia kerap memenangkan penghargaan, salah satunya adalah Festival Seni Pasir Internasional di Taiwan. Dalam acara tersebut, ia memenangkan hadiah pertama.

[Gambas:Instagram](end)

Let's block ads! (Why?)

No comments:

Post a Comment