Ditemui CNNIndonesia.com, Indra mengungkapkan dirinya bertemu dengan Ruben Onsu dan sahabat Julia Perez lainnya saat berada di rumah duka di Cibubur. Mereka bersama-sama membacakan surat Yasin.
"Saat saya di rumah duka, saya lihat jenazah sudah ditutupi kain putih, Saya lihat ada ibunya, ada Ruben dan sahabat lainnya. Bersama-sama kami bacakan surat Yasin," ujarnya pada CNNIndonesia.com, sesaat ketika akan keluar dari kediaman Jupe. Indra mengaku tak bisa ikut dalam acara pemakaman Jupe yang direncanakan sore hari di Pondok Ranggon, Jakarta Timur.
"Saya tak lihat jasad terakhir karena saya lihat sudah ditutup muka dengan kain putih transparan. Memang wajahnya, cantik terus seperti orang tidur saja, nggak kelihatan kalau ada yang mungkin di tubuhnya ada yang bagaiaman," tuturnya.
Indra mengaku kaget begitu mendengar kabar kepergian Jupe. "Saya belum menengok selama ini, saya menyesal sekali belum tengok Jupe," ujarnya.
"Terakhir ketemu Jupe ketika meniggal bapaknya Ruben. Jupe saat itu sudah di kursi roda, kemudian ngobrol nanyain kesehatan dia. Terus masuk RS, dan saya belum sempat-sempat ke sana tapi belum pernah bisa," ungkapnya.
Lalu, kata Indra, terakhir dia mau coba membezuk ke RS, tapi katanya harus steril, tapi sayang sekali malah Jupe harus meninggal terlebih dahulu sebelum dibezuk.
"Jupe itu baik banget, beliau support teman-temannya," ujar Indra.
Ia mengenang, sewaktu ia terlibat kasus, Jupe berbicara dengannya dan memberi dukungan besar. Jupe tampak sangat peduli dengan teman-temannya. Lalu, ada cerita tentang Gotik yang ia mengajarkan teman-teman artis bagaimana jika bersikap di dunia hiburan.
"Pokoknya mendoakan semoga Jupe sekarang tidak merasakan sakit lagi, Jupe orang baik. Semoga ia diterima di sisi Allah dengan baik dan keluarga yang ditinggalkan mendapat ketabahan. (rah)
No comments:
Post a Comment