Tak ayal, ia kembali menjadi sasaran pemberitaan negatif karena itu.
Mengutip Ace Showbiz, netizen menganggap saat ini seharusnya T.O.P introspeksi diri setelah kesalahan yang dilakukan. Fan pun maklum jika dia hilang sejenak dari sorotan.
Namun T.O.P malah menyukai sebuah foto di Instagram.
“Bukan berarti Anda harus tidak melakukan apa-apa untuk menunjukkan bahwa Anda menyesalinya, tapi dia seperti melempar umpan bagi para pembencinya,” seseorang memberi komentar. Orang lain menambahkan di komentar itu, “Dia tidak berpikir.”
Meski begitu, tetap ada yang membela T.O.P dengan mengatakan bahwa ia seharusnya tetap boleh menggunakan ponsel meski situasinya sedang sulit. Mereka yang berkomentar itu, membandingkan kondisi T.O.P dengan seseorang yang sedang sakit.
Seharusnya, kata seseorang lain yang berkomentar, T.O.P lebih berhati-hati soal itu. Namun, ia menambahkan, orang lain tak bisa memintanya tidak melakukan apa-apa dalam hidupnya hanya untuk menunjukkan bahwa dirinya menyesal dan sedang introspeksi.
“Tidak seperti, bernapas di kamarnya adalah satu-satunya hal yang boleh dia lakukan.”
Baru-baru ini, T.O.P dilarikan ke rumah sakit karena overdosis obat-obatan anti-kecemasan yang disebut benzodiazepines. Dokter menyebut kondisinya kritis dan butuh penanganan psikologis, meski polisi membantahnya.
T.O.P pun meminta maaf saat meninggalkan rumah sakit beberapa hari kemudian. “Saya minta maaf,” kata pelantun High High itu. (rsa)
No comments:
Post a Comment