Menurut Ace Showbiz, Dewan Kota Manchester terdorong untuk memberi tanda kehormatan sebagai bentuk penghargaan atas kebesaran hati Grande menolong para korban.
Dewan lantas mengusulkan adanya sistem baru yang mengakui kontribusi luar biasa dari masyarakat luar Manchester. Dengan begitu, nantinya penghargaan bisa benar-benar disematkan pada Grande, yang merupakan musisi kelahiran Amerika.
Dia menyatakan kebanggaannya akan warga Manchester yang penuh belas kasih merespons tragedi 22 Mei lalu. Alih-alih menebar kebencian dan ketakutan atas bom yang meledak di akhir konser Grande bulan lalu, mereka meresponsnya dengan cinta dan keberanian.
"Ariana telah mencontohkan tanggapan ini. Dan banyak tindakan tanpa pamrih yang menunjukkan semangat setelah terjadinya kekejaman [tragedi bom],” tambahnya lebih lanjut.
Perilisan lagu ulang itu disebutkan menjadi sarana Ariana untuk menyediakan dana bagi mereka yang terkena dampak pengeboman yang menewaskan 22 orang dan melukai 59 lainnya.
Dalam konser One Love Manchester Ariana sukses mengajak rekan musisi seperti Justin Bieber, Miley Cyrus, Katy Perry, Pharrell Williams, Black Eyed Peas, Little Mix, Robbie Williams dan lainnya. Semua tampil tanpa bayaran dan biaya konser ditanggung Live Nation.
No comments:
Post a Comment